5 Salad Khas Indonesia yang Lezat dan Bergizi

Salad khas Indonesia (sbs.com)

Njajan.com - Jika Anda penyuka makanan barat, tentu akrab dengan salad. Menurut The Dictionary of American Food and Drink, salad merupakan sayuran segar dan buah-buahan yang disiram berbagai macam saus dan bumbu. Tidak kalah dengan salad dari dunia barat, salad khas Indonesia juga lezat, bergizi, dan lebih bervariasi. Inilah beberapa kuliner daerah di Indonesia yang bisa digolongkan sebagai salad.

Baca juga: 15 Makanan Timur Tengah yang Dikenal di Indonesia

1. Pecel

Salad umumnya disantap sebagai makanan penutup, tetapi salad khas Indonesia bernama pecel ini dinikmati sebagai makanan utama. Pecel sendiri memiliki beberapa varian. Yang terkenal tentu saja pecel khas Madiun, Jawa Timur. Pecel biasanya berbahan dasar sayur daun singkong, kacang panjang, taoge, kangkung, kol, dan kembang turi yang direbus.

Sementara sausnya terbuat dari kacang tanah goreng, cabai, daun jeruk, bawang putih, dan air asam jawa. Seporsi pecel menjadi hidangan lengkap apabila disandingkan dengan lontong atau nasi, beserta tempe goreng dan rempeyek teri atau kacang.

2. Gado-gado

Gado-gado, makanan khas Betawi yang dikenal sebagai salad khas Indonesia paling populer. Hampir serupa dengan pecel, gado-gado juga berisi sayuran yang disiram dengan saus kacang. Bedanya, sayuran gado-gado terdiri dari kangkung, bayam, kol, labu siam, kentang, tahu dan tempe goreng, serta telur rebus. 

Saus kacangnya sendiri tidak menggunakan daun jeruk, hanya terasi, cabai, gula merah, air asam jawa, dan terasi. Gado-gado umumnya disajikan bersama ketupat atau lontong dan kerupuk udang.

3. Lotek

Lotek Salad Khas Indonesia (goodindonesianfood.com)
Lotek Salad Khas Indonesia (goodindonesianfood.com)


Berasal dari Jawa, lotek merupakan sayuran rebus dengan saus kacang. Bedanya dengan pecel, saus kacangnya ditambahkan kencur sebagai bumbu. Biasanya penjual lotek mengulek bumbu untuk satu atau dua porsi kemudian mencampurkan sayur ke dalam bumbu, dan disajikan. 

Tidak seperti bumbu pecel yang dapat dibuat banyak sekaligus. Menyantap lotek bisa dengan nasi, ditambah gorengan seperti tempe, tahu, atau bakwan dan kerupuk.

4. Lambai

Lambai Salad Khas Indonesia Bergizi (metrotvnews.com)
Lambai Salad Khas Indonesia Bergizi (metrotvnews.com)


Lambai bisa dikatakan sebagai urap sayur khas Aceh. Urap memiliki rasa pedas manis, sementara lambai mempunyai rasa cenderung lebih asam. Berlainan dari salad khas Indonesia lainnya yang mudah ditemukan dan banyak dijual, lambai kini semakin jarang. 

Biasanya ditemukan hanya ketika bulan Ramadan. Lambai dahulunya dibuat dari 40 jenis dedaunan yang dapat dipetik dari pekarangan rumah atau di tepi jalan. 

Sayur yang digunakan meliputi kenikir, kemangi, bayam, pegagan, selada, dan terung hijau. Untuk bumbunya yaitu daun jeruk, serai, bawang merah, jeruk nipis, cabai, asam sunti (asam khas Aceh dari belimbing wuluh yang dikeringkan), udang rebus, dan garam. 

Bumbu dihaluskan kemudian dicampurkan dengan kelapa parut sangrai, lalu dicampur dengan sayuran rebus dan ditambah perasan jeruk nipis segar. 

5. Plecing Kangkung

Plecing Kangkung (wikipedia.org)
Plecing Kangkung (wikipedia.org)


Plecing kangkung dikenal luas sebagai makanan khas Lombok, rasa bumbunya didominasi gurih dan pedas. Kangkung dan taoge rebus disiram dengan sambal tomat ini tampilannya terlihat sederhana, tetapi rasanya istimewa.  

Sambal tomatnya pun bukan sambal tomat biasa, tomat, bawang putih, bawang merah, terasi, dan gram dihaluskan dan diberi potongan jeruk limau. Plecing kangkung dapat disantap begitu saja atau disantap dengan nasi hangat.

Tips Menikmati Salad Khas Indonesia Agar Tetap Sehat

Lezatnya berbagai olahan sayur ala salad di atas memang membuat banyak orang menyukainya. Bahkan serasa tidak lengkap bila pulang ke daerah tanpa menyantap makanan tersebut. Namun, hidangan sayuran bisa menjadi tidak sehat jika cara mengonsumsinya kurang tepat.

Agar nilai gizi dalam hidangan bertambah, gunakan berbagai jenis sayuran yang memiliki zat gizi berbeda, seperti kol, selada, taoge, tomat, dan kacang panjang. Kurangi, bila perlu hindari lauk pelengkap berprotein yang digoreng, dan jangan berlebihan mengonsumsi emping dan kerupuk.

Jangan lupa pilih sayuran segar yang sudah benar-benar matang dan cuci bersih agar kandungan pestisida di dalamnya hilang. Konsumsi salad ala Indonesia sebagai makanan utama, bukan sebagai pelengkap makan nasi saja, supaya mendapat asupan zat gizi maksimal dari sayuran. 

Baca juga: 10 Makanan Murah Indonesia, Jadi Mahal Saat Dijual ke Luar Negeri

Itulah beberapa salad khas Indonesia yang tak kalah nikmat dari salad pada hidangan western. Jika artikel Njajan.com bermanfaat untuk Anda, silakan klik like dan share. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama